Derap langkah terbata-bata Melawan deras seretan arus Kerikil-kerikil nan tajam bertebaran Hujan-hujan pun berjejak Kubangan menjadi ranjau penjuru jalan Sepanjang jalan derita menjadi makanan peluh resah bertemu dengan kesedihan Menawarkan mata untuk meneteskan Mungkin tidak banyak yang bertahan Ketika harta bukan menjadi pilihan Pangkat bukan menjadi tujuan Pujian tidak menjadi kebutuhan Justru mensyaratkan pengorbanan Saat-saat para pejalan mulai berguguran Namun tidak bagi mereka yang bertahan Bahkan meskinyawa menjadi taruhan Ketika pemandangan ujung jalan menjadi tawaran Sebuah kenikmatan tidak terbayangkan Tidak pernah terlintas dalam pikiran Tidak tergambarkan dan tidak pernah didengarkan Inilah sebuah jalan Jalan setapak menuju kemenangan Begitu panjang dan melelahkan Mungkin tidak banyak yang bertahan Perkenalkan inilah sebuah jalan jalan surga, jalan kemenangan
Biarkan tulisan ini berbicara kepada semesta tentang perjalanannya dan kepada hati tentang rahasia besarnya